UPAYA GURU TAHFIZH DALAM MENINGKATKAN HAFALAN AL-QUR’AN MELALUI METODE MURAJA’AH SANTRIWATI RUMAH TAHFIZ AL-BAYYINAH MEDAN

Authors

  • Anwar Hakim Mahasiswa FAI UNIVA Medan
  • Abdul Azis Dosen FAI Univa Medan
  • Umy Fitriani Nasution Dosen FAI Univa Medan

Keywords:

metode muraja’ah, hafalan Al-Qur’an, Guru Tahfizh

Abstract

Penelitian dilakukan dengan tujuan: 1) Untuk mengetahui metode muraja’ah yang diberikan ustad maupun ustazah di Rumah Tahfiz Al-Bayyinah Medan dalam meningkatkan hafalan Al-Qur’an hafizah; 2) Untuk mengetahui hambatan dalam penerapan metode muraja’ah ustad maupun ustazah di Rumah Tahfiz Al-Bayyinah Medan dalam meningkatkan hafalan Al-Qur’an Hafizah; 3) Untuk mengetahui solusi yang diberikan ustad maupun ustazah di Rumah Tahfiz Al-Bayyinah Medan dalam hambatan yang ada.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif Hasil temuan penelitian ini sebagai berikut: (1) Selain metode muraja’ah dalam meningkatkan hafalan Alquran hafizah Rumah Tahfiz Al-Bayyinah Medan, dilakukan juga dengan metode tikrar, metode takrir, dan metode tasmik. Keempat metode tersebut tidak terlepas dari pengulangan karena semakin sering mengulang pelajaran maka daya ingat akan semakin kuat serta keempat metode tersebut dilakukan secara langsung dan penerepannya secara individu; (2) Hambatan yang ada dalam penerapan metode bimbingan bukan berasal dari para ustad maupun ustazah akan tetapi hambatan yang terjadi ada pada diri hafizahnya. Kebanyakan para hafizah tidak fokus dalam menghafal dan kurangnya percaya diri dengan kemampuan yang ia miliki serta rendahnya motivasi yang didapat dari orang-orang terdekat dapat menyebabkan kurang bersemangat untuk mengikuti kegiatan yang dijalani; (3) solusi yang diberikan Ustad maupun Ustazah di Rumah Tahfiz Al-Bayyinah dalam mengatasi hambatan yang ada ialah senantiasa melakukan pengulangan (muraja’ah) dalam hafalan untuk memperkuat ayat-ayat yang sudah dihafalkan, bahan-bahan hafalan senantiasa diperhatikan, senantiasa menjaga kesehatan karena kesehatan itu memegang peranan terpenting dalam beraktivitas, dan ketika para hafizah sudah kualitas hafalannya mulai menurun dan mereka mulai jenuh dalam menghafal para pembimbing sering sering memberi motivasi agar terbakar kembali semangatnya.

Downloads

Published

2022-08-02

Issue

Section

Articles