METODE BIN-NADZAR SEBAGAI STRATEGI PEMBELAJARAN TAHFIDZ AL-QUR'AN DI MTS NURHASANAH MEDAN
DOI:
https://doi.org/10.47662/hibrululama.v7i1.1039Keywords:
Metode Bin-Nadzar, Pembelajaran, Tahfidz Al-Qur'anAbstract
Penelitian ini mengkaji implementasi metode Bin-Nadzar sebagai strategi pembelajaran tahfidz Al-Qur'an di MTs Nurhasanah Medan. Metode Bin-Nadzar merupakan teknik penghafalan yang menggabungkan pengamatan teks langsung dari mushaf dengan pengulangan berkali-kali untuk memudahkan siswa dalam menghafal ayat-ayat Al-Qur'an. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, yang melibatkan observasi, wawancara, dan dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data. Fokus penelitian adalah pada proses penerapan metode, faktor pendukung dan penghambat, serta tingkat keberhasilan metode ini dalam meningkatkan kemampuan tahfidz siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi metode Bin-Nadzar dilaksanakan dalam dua tahap utama. Tahap pertama adalah pembacaan Al-Qur'an dengan melihat mushaf, yang bertujuan memperbaiki pelafalan dan tajwid siswa. Tahap kedua adalah pengulangan hafalan, yang dilakukan dengan intensif dan berkelanjutan untuk memperkuat daya ingat siswa hingga mampu menghafal tanpa melihat mushaf. Metode ini dinilai efektif karena memberikan siswa referensi visual yang mendukung ingatan visual, memfasilitasi pembelajaran yang lebih terstruktur, dan memungkinkan siswa memahami ayat secara mendalam sebelum menghafal.