ANALISIS SISTEM KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA DI PT SUMBER SAWIT MAKMUR DENGAN METODE HAZARD IDENTIFICATION RISK ASSESSMENT AND RISK CONTROL (HIRARC) DAN FAULT TREE ANALYSIS (FTA)

Authors

  • Abdul Azis Syarif Prodi Teknik Industri Fakultas Teknik Dan Komputer Universitas Harapan Medan
  • Uun Novalia Harahap Prodi Teknik Industri Fakultas Teknik Dan Komputer Universitas Harapan Medan JL. H.M Joni No. 70C Medan
  • Sumardi Juniwan Sinaga Prodi Teknik Industri Fakultas Teknik Dan Komputer Universitas Harapan Medan JL. H.M Joni No. 70C Medan
  • Masdania Zurairah Siregar Prodi Teknik Industri, Fakultas Teknik Universitas Al Azhar Medan JL. Pintu Air IV No. 214, Kwala Bekala, Medan, Sumstera Utara-20142

DOI:

https://doi.org/10.47662/alulum.v11i1.432

Keywords:

FTA, HIRARC, K3

Abstract

Setiap lingkungan kerja selalu memiliki risiko kecelakaan kerja besarnya kecelakaan kerja tergantung dari jenis industri. Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi proses kecelakaan pada PT. Sumber Sawit Makmur menggunakan metode Hazard Identification Risk Assessment and Risk Control (HIRARC) bertujuan untuk menganalisis bahaya kerja guna mengurangi angka kecelakaan kerja, peralatan kerja dan lingkungan kerja. Dan metode Fault Tree Analysis (FTA) metode ini bertujuan menganalisa penyebab terjadinya risiko yang didapat dari hasil HIRARC. Berdasarkan hasil yang diperoleh pada 12 stasiun kerja dimana didapatkan 52 potensi bahaya pada pembuatan CPO minyak kelapa sawit tingkat penerapan manajemen risiko dalam PP RI No. 50 Tahun 2012 sebesar 50% yang berarti penerapan masih kurang dilaksanakan dan hasil Safe T Score dengan angka negatif menunjukkan keadaan membaik. Untuk mengetahui dan mengurangi kecelakaan kerja dimana harus memasang rambu-rambu larangan dibeberapa stasiun antara lain stasiun perebusan dan stasiun pres serta para pekerja wajib menggunakan alat pelindung diri (APD) yang lengkap serta melakukan perbaikan pada alat proses produksi.

References

Achmad Kuncoro, Engkos dan Ridwan. (2018). Analisis Jalur (Path Analisis). Edisi kedua. Bandung Alfabeta

Agus, Tulus. 1989. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka.

Akkerman, A., Janssen, C.G.C., Kef, S., & Meininger, H.P. Job Satisfaction of People with Intellectual Disabilities in Integrated and Sheltered Employment: An Exploration of the Literature, Journal of Policy and Practice in Intellectual Disabilities, 13(3), 205-216. 2016

Ampuh H, Rika. 2009. Manajemen Pabrik. Jakarta: Bumi Aksara

Anonim. UNSW Health and Safety. (2008). Risk Management Program. Canberra: University of New South Wales. http://www.ohs.unsw.edu.au/ohsriskmanagement (diakses pada 5 Oktober 2021)

Awang, N. Nur, M., N., Z. & Mohd, Rafee, B. Awareness of Safety Management and Safety Behaviour among Malaysian Small and Medium Enterprise Workers. Journal of Occupational Safety and Health, 14 (1), 9-16. 2016

Bhusnure, O., G. R. B. Dongare. S. B. Gholve. & P. S. Giram. Chemical Hazards And Safety Management In Pharmaceutical Industry. Journal of Pharmacy Research, 12 (3), 357-369. 2018

Darmawan. R., Nurul. U., Ani.U. Identifikasi Risiko Kecelakaan Kerja Dengan Metode Hazard Identification And Risk Assessment ( HIRA ) Di Area Batching Plant PT XYZ. Jurnal Teknik Industri Vol. 5 No. 3 November 2017.

Delvika. Y. Penerapan Sistem Manajemen Kesehatan Dan Keselamatan Kerja Pada Pabrik Pakan Ternak Di Kota Medan. Jurnal Sistem Teknik Industri, Vol. 19 No. 2, ISSN 1411 – 5247. Juli 2017

Depnaker RI. Himpunan Peraturan Perundang-Undang Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Ghautama, H. 2009. Hazard Identification Risk Assessment and determining Control. Sidoarjo : PT. ECCO.

I.L.O., 2013. Keselamatan dan Kesehatan Kerja Keselamatan dan Kesehatan Sarana untuk Produktivitas. Bahasa Ind ed. Jakarta: SCORE.

OHSAS 18001.2007. Occupational Health and Safety Management Systems - Requirements.

Undang-undang Keselamatan Kerja tahun 1970 tentang keselamatan kerja.

Downloads

Published

2023-01-24